STUDI KOMPARATIF KUALITAS PELAYANAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) ANTARA BADAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KOTA BANDUNG DAN KANTOR PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KOTA CIMAHI
Kualitas pe1ayanan penzman merupakan cerminan dari kinerja aparatur
birokrasi pemerintahan.Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota ...
-
Code CallNo Lokasi Ketersediaan 010030007189 351 Irv s/R.17.134 Perpustakaan Pusat Tersedia -
Perpustakaan Judul Seri -No. Panggil 351 Irv s/R.17.134Penerbit Magister Ilmu Sosial Dan Politik : Bandung., 2015 Deskripsi Fisik xix,;245 hlm,;29 cmBahasa IndonesiaISBN/ISSN -Klasifikasi 351Tipe Isi -Tipe Media -Tipe Pembawa -Edisi 2015Subyek Info Detil Spesifik TesisPernyataan Tanggungjawab Irvan Arif K -
Kualitas pe1ayanan penzman merupakan cerminan dari kinerja aparatur
birokrasi pemerintahan.Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota Bandung dan
Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) Kota Cimahi merupakan lembaga
pemerintah yang menangani pelayanan perizinan terpadu satu pintu. Tujuannya untuk
memberikan kualitas pelayanan perizinan yang baik dalam memangkas birokrasi
perizinan yang panjang.
Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan bagaimana kualitas
pe1ayanan perizinan, khususnya pe1ayanan lzin Mendirikan Bangunan di Badan
Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kota Bandung dengan Kantor Pe1ayanan
Perizinan Terpadu (KPPT) Kota Cimahi. Penelitian ini menggunakan teori dimensi
kualitas pelayanan yang dikemukakan oleh Parasuraman. Dimana ke1ima dimensi ini
digunakan untuk mengukur sejauh mana kualitas pelayanan 1MB antara BPPT Kota
Bandung dengan KPPT Kota Cimahi. Adapun hipotesis didalam penelitian ini adalah,
terdapat perbedaan kualitas pelayanan 1MB antara BPPT Kota Bandung dengan KPPT
Kota Cimahi.
Metode yang digunakan didalam penelitian ini adalah metode kuantitatif,
dengan menggunakan teknik survey. Adapun populasi didalam penelian ini adalah
individu masyarakat yang sudah menggunakan layanan 1MB pada tahun 2014 di Badan
Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Bandung yang berjumlah 4520 orang dan Kantor
Pe1ayanan Perizinan Terpadu Kota Cimahi yang berjumlah 332 orang. Adapun
penentuan sampel penelitian ini menggunakan Probability Sampling dengan teknik
Simple Random Sampling dengan rumus perhitungan besaran (Bungin, 2005: 1 05). Hasil
dari perhitungan terse but memperoleh responden sebanyak 95 responden dari BPPT
Kota Bandung dan 76 responden dari KPPT Kota Cimahi. Teknik pengumpulan data
didalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Dengan menggunakan perhitungan
statistik untuk analisi data. Perhitungan statistik ini menggunakan SPSS 19.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat perbedaan kualitas pelayanan
Izin Mendirikan Bangunan (1MB) antara Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota
Bandung dengan Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Cimahi yang, diukur dari
dimensi tangible, dimensi reliability, dimensi responsiveness, dimensi assurance, dan
dimensi emphaty. -
Tidak tersedia versi lain
-
Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.