Detail Cantuman

Image of Tipologi dan potensi agroforestri serta kesiapan masyarakat dalam menghadapi proyek redd (studi kasus di desa cijedil, kab.cianjur)

 

Tipologi dan potensi agroforestri serta kesiapan masyarakat dalam menghadapi proyek redd (studi kasus di desa cijedil, kab.cianjur)


TIPOLOGI DAN POTENSI AGROFORESTRI SERTA KESIAPAN
MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI PROYEK REDD+
(Studi kasus di desa Cijedil, Kabupaten ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    01001000900410333.75 Wah t/R.25.206Perpustakaan Pusat (REF.206)Tersedia
  • Perpustakaan
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    333.75 Wah t/R.25.206
    Penerbit Magister Ilmu Lingkungan : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    333.75 Wah t
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • TIPOLOGI DAN POTENSI AGROFORESTRI SERTA KESIAPAN
    MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI PROYEK REDD+
    (Studi kasus di desa Cijedil, Kabupaten Cianjur)

    Kata Kunci: agroforestri, tipologi, potensi, REDD+, kesiapan

    Oleh

    Sri Agustin Wahyuningsih
    NIM. 250 2011 0062

    Program Pasca Sarjana Magister Ilmu Lingkungan

    Tim Pembimbing: 1. Prof. Dr. Erri N Megantara; H. Dr. rer. nat. M. Fani Cahyandito

    ABSTRAK

    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tipologi agroforestri yang terdapat di
    desa Cijedil, mengetahui potensi dana REDD+ untuk masing-masing tipologi
    agroforestri yang terdapat di desa Cijedil serta mengkaji kesiapan masyarakat untuk
    ikut dalam proyek REDD+ tersebut. Penelitian dilakukan selama 2 tahap yaitu pada
    tahap pertama dilakukan pengumpulan data potensi lahan yang berupa luas, jenis
    tanaman dan komposisi agroforestri, serta hasil lahan dengan bentuk NPV (Net
    Present Value). Untuk perhitungan dana REDD+, dihitung dengan menggunakan
    metode Ginoga dan kawan-kawan (2011). Pada tahap terakhir dilakukan penghitungan
    data melalui kuisioner yang bertujuan untuk mengetahui kesiapan masyarakat dalam
    menghadapi proyek REDD+ dengan semua persyaratan dan biayanya.

    Hasil penelitian menunjukkan bahwa lahan agroforestri di Desa Cijedil dapat
    dibagi menjadi dua tipe yaitu talun dan kebun campuran, sedangkan berdasarkan tipe
    komposisi tegakan pengisinya dapat dibedakan menjadi dua yaitu silvopastur dan
    agrisilvikultur. Sementara berdasarkan masa perkembangannya, dapat dibagi menjadi
    agroforestri sederhana dan agroforestri modem. Pendapatan netto (NPV) talun seluas 1
    ha dalam 8 tahun dengan tingkat bunga riil 5,75% adalah sebagai berikut: Talun
    Bambu: 1.394,61 US$; Talun Sengon: 8.819,07 US$ dan Talun Bambu-Sengon:
    3.318,05 US$. Jika dimasukkan ke dalam skema REDD+, maka NPV talun adalah
    sebagai berikut: Talun Bambu: 10.890,89US$; Talun Sengon: 12.434,25US; dan
    Talun Bambu-Sengon: 6.594,24US$. Hal ini menunjukkan bahwa semua tipe
    agroforestri layak secara ekonomi jika diikutkan dalam proyek REDD+. Masyarakat
    Desa Cijedil sebagian besar mau menerima dan bersedia diikutkan proyek REDD+
    jika ada sosia1isasi dan bantuan dari pemerintah Daerah, da1am hal ini Dinas
    Kehutanan dan Perkebunan




  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi