• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Text  

[SKRIPSI] GAMBARAN MORAL DISENGAGEMENT DALAM KONTEKS PERILAKU MENYONTEK DI MASA PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) AKIBAT DARI PANDEMI COVID-19 Studi Deskriptif mengenai Moral Disengagement dalam Konteks Perilaku Menyontek pada Mahasiswa

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  19012022S3610	S3610 Fak g	Perpustakaan Fakultas Psikologi UNPAD (-)	Tersedia

• Perpustakaan	Fakultas Psikologi
  Judul Seri	-
  No. Panggil	S3610 Fak g
  Penerbit	Fakultas Psikologi UNPAD : Jatinangor., 2022
  Deskripsi Fisik	vi., 137 hlm.: ill.; 30 cm.
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	190110160126
  Klasifikasi	S3610 Fak g
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	academic moral disengagement, menyontek, pembelajaran jarak jauh, COVID-19
  Info Detil Spesifik	SKRIPSI
  Pernyataan Tanggungjawab	FAKHURIY FIEDDIENIL KHALISH

• "Pandemi COVID-19 memengaruhi banyak aspek kehidupan manusia di saat ini seperti kehidupan sosial, pekerjaan, dan pendidikan. Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan untuk menekan angka penularan virus korona. Di dalam dunia pendidikan, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) diterapkan sebagai sarana pendidikan di masa pandemi. Masalah yang terjadi selama masa PJJ dapat menyebabkan mahasiswa menjustifikasi perilaku menyontek. Menjustifikasi perilaku tidak etis merupakan mekanisme yang digunakan untuk menonaktifkan sanksi diri, dan juga dikenal sebagai moral disengagement (MD). Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui bagaimana gambaran moral disengagement mahasiswa di masa PJJ. Kami menggunakan metode kuantitatif non eksperimental dengan metode survei daring. Dalam penelitian ini moral disengagement diukur dengan alat ukur academic moral disengagement dari Farnese et. al. (2011) yang telah diadaptasi oleh Firdaus & Solicha (2018). Alat ukur ini memiliki 2 dimensi MD against professors dan MD against students. Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran diambil sebagai lokasi dari penelitian ini. Kita menggunakan metode cognitive interview sebagai tambahan validitas alat ukur yang kami gunakan. Kita juga menguji reliabilitas dari alat ukur ini, hasilnya reliabilitas alat ukur tinggi (cronbach’s alpha, 0.813). Sebanyak 99 mahasiswa (perempuan 80,8%, laki-laki 19,2%) mengikuti penelitian ini, yang diperoleh menggunakan teknik stratified random sampling. Hasilnya menunjukkan bahwa mahasiswa bimbang untuk membenarkan perilaku menyontek di masa PJJ. Pembenaran yang cenderung mahasiswa lakukan adalah dengan menyalahkan temannya sebagai sumber atas perilaku menyonteknya (MD against students). Penelitian ini memiliki beberapa limitasi yang telah didiskusikan di bawah. Bagaimanapun juga, penelitian ini menyoroti kegunaan yang penting untuk diterapkan ke depannya. Kata kunci: academic moral disengagement, menyontek, pembelajaran jarak jauh, COVID-19"

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.