• Bagikan:
• 
• 
• 
• 
• 
• 
• 

Skripsi  

Pengawasan Penggunaan Air Tanah oleh Seksi Pengawasan dan Pengendalian Air Tanah Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor

---

• Ketersediaan
• Informasi Detil
• Deskripsi
• Versi lain/terkait
• Komentar

• Code	CallNo	Lokasi	Ketersediaan
  170110110123	351 ADI 23/2016	Perpustakaan Fisip Unpad	Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan

• Perpustakaan	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
  Judul Seri	-
  No. Panggil	351 ADI 23/2016
  Penerbit	FISIP Unpad : ., 2016
  Deskripsi Fisik	-
  Bahasa	Indonesia
  ISBN/ISSN	-
  Klasifikasi	351 ADI 23/2016
  Tipe Isi	-
  Tipe Media	-
  Tipe Pembawa	-
  Edisi	-
  Subyek	Pengawasan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bog Penggunaan Air Tanah
  Info Detil Spesifik	-
  Pernyataan Tanggungjawab	Adinda Triandari

• Energi dan Sumber Daya Mineral K Penelitian ini dilatarbelakangi oleh lemahnya pengawasan penggunaan air tanah oleh Seksi Pengawasan dan Pengendalian Air Tanah Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana pengawasan penggunaan air tanah di Kabupaten Bogor oleh Seksi Pengawasan dan Pengendalian Air Tanah Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah langkah-langkah pengawasan yang dikemukakan oleh George R. Terry, yaitu Expectancy (penetapan standar), Performance (mengukur kinerja), Comparison (membandingkan kinerja dengan standar), dan Correction (tindakan korektif). Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumen. Teknik keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber informan yang didapatkan di lapangan. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa pengawasan penggunaan air tanah oleh Seksi Pengawasan dan Pengendalian Air Tanah Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor belum berdasarkan langkah-langkah pengawasan. Hal tersebut dapat dilihat dari masih adanya pelanggaranpelanggaran di lapangan. Hal tersebut disebabkan oleh kinerja petugas pengawas yang masih kurang baik, tidak adanya Standar Operasional Prosedur (SOP) yang jelas untuk mengatur pengawasan penggunaan air tanah di Kabupaten Bogor, tidak adanya sosialisasi mengenai penggunaan air tanah di Kabupaten Bogor, serta masih lemahnya sanksi yang diberikan oleh Seksi Pengawasan dan Pengendalian Air Tanah Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Bogor terhadap pelanggaran yang ditemukan. Diperlukan tindakan perbaikan terhadap kegiatan pengawasan penggunaan air tanah, agar pengawasan penggunaan air tanah dapat berjalan dengan baik. Kata kunci : Pengawasan, Penggunaan Air Tanah, Dinas abupaten Bogor

• Tidak tersedia versi lain

• Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.