Detail Cantuman

No image available for this title

Skripsi  

Analisis Prediksi Kebangkrutan Dengan |Model Springate Dan Model Zmijewski OPada Sub Industri Tranportasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013


Penelitian ini membandingkan prediksi kebangkrutan menggunakan
Model Springate dan Model Zmijewski pada perusahaan transportasi yang

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    170610110030651 N)E 16/2015Perpustakaan Fisip Unpad (5)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
  • Perpustakaan
    Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    651 N)E 16/2015
    Penerbit FISIP Unpad : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    651 N)E 16/2015
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Penelitian ini membandingkan prediksi kebangkrutan menggunakan
    Model Springate dan Model Zmijewski pada perusahaan transportasi yang
    terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013. Prediksi kebangkrutan dapat
    digunakan sebagai alat untuk memprediksi dan memberikan panduan bagi pihakpihak
    tertentu mengenai kinerja keuangan perusahaan apakah akan mengalami
    kesulitan keuangan atau tidak dimasa mendatang.
    Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif
    dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sample dalam penelitian ini
    dilakukan dengan sampling jenuh yaitu menjadikan semua populasi sebagai
    sampel penelitian. Sampel dalam penelitian ini yaitu 15 perusahaan transportasi
    yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010-2013.
    Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perusahaan yang telah diprediksi
    bangkrut oleh Model Springate dan Model Zmijewski masih dapat beroperasi dan
    listing di Bursa Efek Indonesia dengan melakukan retrukturisasi hutang,
    penerapan strategi dan kebijakan baru serta berdasarkan perjanjian-perjanjian
    yang telah disepakati oleh kreditur dan debitur. Model Zmijewski lebih akurat
    digunakan untuk memprediksi kebangkrutan pada perusahaan transportasi di
    Indonesia dibandingkan dengan Model Springate. Model Springate memiliki
    tingkat akurasi sebesar 13,34% dengan tipe error 86,66% dan Model Zmijewski
    memiliki tingkat akurasi sebesar 66,67% dengan tipe error 33,33%.
    Kata kunci : prediksi kebangkrutan, Model Springate, Model Zmijewski, tingkat
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi