Detail Cantuman

Image of Perbedaan Rehidrasi Sekresi Saliva Setelah Mengonsumsi Air Mineral dan Minuman Pengganti Ion

Skripsi  

Perbedaan Rehidrasi Sekresi Saliva Setelah Mengonsumsi Air Mineral dan Minuman Pengganti Ion


Air merupakan nutrisi yang penting bagi tubuh. Kehilangan cairan dapat memengaruhi kondisi dan fisiologis tubuh, salah satunya sekresi saliva. ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    Faal1-457457 612 Tan PJatinangor (faal)Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
  • Perpustakaan
    Fakultas Kedokteran Gigi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    612 Tan P
    Penerbit FKG Unpad : .,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    160110120029
    Klasifikasi
    Faal
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Air merupakan nutrisi yang penting bagi tubuh. Kehilangan cairan dapat memengaruhi kondisi dan fisiologis tubuh, salah satunya sekresi saliva. Sekresi saliva harus berada pada laju yang optimal agar kesehatan gigi dan mulut tetap terjaga. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data rehidrasi sekresi saliva setelah mengonsumsi air mineral dan minuman pengganti ion.
    Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Subjek berjumlah 54 orang yang terbagi menjadi 25 orang kelompok air mineral dan 29 orang kelompok minuman pengganti ion. Penelitian dilakukan dengan mengukur saliva subjek setelah berpuasa selama enam jam dan setelah mengonsumsi air mineral dan minuman pengganti ion. Sekresi saliva (mL/menit) didapatkan dengan pembagian volume saliva per 5 menit. Data kemudian diolah menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test dan Mann Whitney.
    Sekresi saliva meningkat setelah mengonsumsi air mineral, dari 0.316 mL/menit menjadi 0.458 mL/menit dan setelah mengonsumsi minuman pengganti ion, dari 0.380 mL/menit menjadi 0.533 mL/menit. Kedua hasil statistik menunjukkan p-value< 0.05. Perbedaan nilai selisih sekresi saliva setelah mengonsumsi air mineral yaitu 0.142 mL/menit, sedangkan pada minuman pengganti ion yaitu 0.153 mL/menit. Pada perhitungan statistik didapatkan p-value> 0.05.
    Simpulan penelitian yaitu terdapat perbedaan sekresi saliva sebelum dan setelah mengonsumsi air mineral dan minuman pengganti ion namuntidak terdapat perbedaan rehidrasi sekresi saliva setelah mengonsumsi air mineral dan minuman pengganti ion.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi