Perpustakaan Universitas Padjajaran
Pencarian Spesifik

Detail Cantuman

No image available for this title

Text  

4352- Review: Perbandingan Profil Farmakokinetik Antibiotik Sediaan Gel In Situ Oftalmik Dengan Sediaan Tetes Mata (Hanafi Tiran; Dr. Insan Sunan K., S.Si., M.KM; Dr. Nyi Mekar Saptarini, M.Si)

Fluoroquinolone, makrolida, dan aminoglikosida adalah golongan antibiotik yang banyak digunakan untuk pengobatan infeksi mata. Antibiotik untuk mata ...

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    FFUP202202244352Tersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Farmasi
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    4352
    Penerbit Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran : Jatinangor.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    4352
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Fluoroquinolone, makrolida, dan aminoglikosida adalah golongan antibiotik yang banyak digunakan untuk pengobatan infeksi mata. Antibiotik untuk mata banyak digunakan dalam persiapan konvensional seperti obat tetes mata, salep, krim. Ophthalmic gel in situ adalah sistem pengiriman obat untuk mata yang dianggap memiliki ketersediaanhayati yang lebih baik daripada sediaan konvensional oftalmik . Ulasan artikel ini bertujuan untuk melihat perbandingan yang signif ikan dari bioavailabilitas sediaan gel in situ dibandingkan dengan sediaan konvensional dalam hal parameter profil farmakokinetik seperti AUC (Area Under Curve), C max, Tmax, Tmax, T1/2, k (elimination rate constant) dan MRT (Mean Residence Time ). Review artikel ini dilakukan dengan mencari artikel yang tersedia dengan penilaian yang berbeda berdasarkan artikel penelitian asli yang diterbitkan selama tahun 2002 – 2022. Pencarian elektronik dilakukan dari Pubmed dan Google Scholar. Peningkatan yang signifikan dalam bioavaibilitas diproduksi dalam sediaan gel in situ dibandingkan dengan sediaan konvensional, ini terjadi karena polimer polimer yang digunakan meningkatkan sistem pengiriman obat ke target sediaan konvensional sebelumnya. Hal ini dapat disimpulkan bahwa sediaan gel oftalmik in situ memiliki Bioavaibilitas yang lebih baik berdasarkan profil farmakokinetik dibandingkan dengan sediaan konvensional.


    Kata kunci: Floroquinolone, Makrolida, Aminoglikosida, Bioavaibilitas

  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi