Detail Cantuman

No image available for this title

Skripsi  

STUDI KASUS TERHADAP PUTUSAN NOMOR 241/Pdt.G/2012/PA.Pandeglang MENGENAI PERMOHONAN PEMBATALAN PERKAWINAN TERKAIT SENGKETA HAK ALIH PENERIMAAN DANA PENSIUN BERDASARKAN HUKUM ISLAM DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NO.1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 1969 TENTANG PENSIUN PEGAWAI DAN PENSIUN JANDA/DUDA PEGAWAI


Putusan Nomor 241/Pdt.G/2012/PA.Pandeglang mengenai permohonan
pembatalan perkawinan terkait sengketa hak alih penerimaan dana pensiun

  • CodeCallNoLokasiKetersediaan
    142/2020142/2020Perpustakaan Prodi S1 FH Unpad JatinangorTersedia
  • Perpustakaan
    Fakultas Hukum
    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    142/2020
    Penerbit Fakultas Hukum UNPAD : Bandung.,
    Deskripsi Fisik
    -
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN
    -
    Klasifikasi
    NONE
    Tipe Isi
    -
    Tipe Media
    -
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    -
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab
  • Putusan Nomor 241/Pdt.G/2012/PA.Pandeglang mengenai permohonan
    pembatalan perkawinan terkait sengketa hak alih penerimaan dana pensiun
    didasarkan atas keterangan yang tidak benar dengan mengaku sebagai duda
    mati, karena faktanya pemohon sebagai istri pertamanya sampai saat ini
    masih hidup dan belum bercerai. Proses terjadinya perpindahan tunjangan
    pensiun almarhum suami pemohon dari isteri pertama kepada istri kedua
    dilakukan dengan cara almarhum suami pemohon merekayasa dengan
    membuat keterangan kematian dari kelurahan dalam Surat Keterangan
    tersebut Kepala Desa Kadugadung menerangkan bahwa pemohon telah
    meninggal dunia padahal faktanya istri pertama masih hidup dan belum
    meninggal. Permasalahan yang diangkat adalah dalam Studi Kasus ini
    adalah untuk mengetahui pertimbangan hakim serta akibat hukum dalam
    Putusan Nomor 241/Pdt.G/2012/PA.Pandeglang.
    Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini, Penulis melakukan
    pendekatan secara yuridis normatif, yaitu dengan melakukan penelitian yang
    menitikberatkan pada data kepustakaan atau data sekunder dengan
    pendekatan asas-asas hukum dan perbandingan hukum. Data sekunder
    dikumpulkan melalui studi kepustakaan. Penelitian ini menggunakan metode
    deskriptif analitis.
    2
    Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa: Pertama,
    pertimbangan hakim dalam Putusan dengan perkara Nomor
    241/Pdt.G.2012/PA.Pandeglang sudah sesuai dengan peraturan perundangundangan
    yang berlaku karena dalil-dalil yang diajukan Pemohon dalam
    permohonannya dianggap benar dan terbukti dan Termohon tidak dapat
    membuktikan sebaliknya.
  • Tidak tersedia versi lain

  • Silakan login dahulu untuk melihat atau memberi komentar.


Informasi